Liputan6.com, Jakarta Air rebusan daun salam sudah lama dikenal sebagai minuman tradisional yang menyehatkan. Banyak orang percaya bahwa manfaat air rebusan daun salam dapat membantu menjaga daya tahan tubuh sekaligus mendukung metabolisme.
Kandungan alami di dalamnya, seperti antioksidan dan serat, membuat air rebusan ini bermanfaat bagi kesehatan. Tidak heran jika manfaat air rebusan daun salam kerap dijadikan bagian dari pola hidup sehat sehari-hari.
Selain itu, minuman ini juga diyakini membantu mengontrol kolesterol, gula darah, serta menjaga pencernaan. Karena itu, tidak sedikit orang yang rutin memanfaatkan manfaat air rebusan daun salam sebagai penunjang kesehatan alami.
Mengutip buku berjudul Sehat dan Bugar Secara Alami (2006) oleh Sri Haryanto S. Nugroho, tanaman salam merupakan tanaman berkayu yang dimanfaatkan daunnya. Daun salam sering digunakan untuk berbagai masakan maupun obat. Daun salam mengandung zat warna, alkaloid, tanin, dan minyak asiri. Khasiat daun salam sebagai obat diabetes, diare dan lambung lemah.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan lengkap tangan kesemutan tanda apa, Rabu (24/9/2025).
Manfaat Air Rebusan Daun Salam
Menurut Ageos (2010) sebagimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Info Kesehatan Vol. 12, No. 2, 2022, daun salam biasanya digunakan untuk penyedap dari suatu makanan, selain sebagai penyedap dalam makanan daun salam juga dapat digunakan untuk terapi non farmakologi untuk berbagai penyakit berbahaya seperti : stroke, kolesterol, radang lambung, kencing manis, dan juga termasuk asam urat
Berikut ini manfaat air rebusan daun salam:
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Air rebusan daun salam mengandung vitamin A, B6, C, serta mineral penting seperti zinc yang berperan besar dalam mendukung sistem imun. Kandungan antioksidannya mampu melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel dan memperlambat penuaan. Selain itu, sifat antiinflamasi dari daun salam juga membantu mengurangi peradangan ringan, sehingga tubuh lebih siap melawan infeksi bakteri maupun virus.
2. Mencegah Batu Ginjal
Beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa daun salam memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar urease dalam tubuh. Enzim urease yang berlebih dapat memicu pembentukan batu ginjal. Dengan rutin mengonsumsi air rebusan daun salam, proses pemenyawa aktif lain yang berfungsi meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini membuat tubuh lebibentukan batu ginjal bisa ditekan sehingga kesehatan ginjal lebih terjaga.
3. Mengontrol Gula Darah
Daun salam diketahui mengandung polifenol dan sh efektif dalam menyerap dan memanfaatkan glukosa, sehingga kadar gula darah lebih stabil. Bagi penderita diabetes, air rebusan daun salam bisa menjadi pelengkap alami untuk menjaga keseimbangan gula darah, meskipun tetap tidak menggantikan terapi medis utama.
4. Menurunkan Kolesterol
Senyawa flavonoid yang terdapat dalam daun salam berfungsi menghambat produksi kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Selain itu, kandungan asam kafeat dan rutin ikut memperkuat dinding pembuluh darah sehingga sirkulasi darah menjadi lebih baik. Kombinasi ini membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan menjaga kesehatan kardiovaskular.
5. Mengatasi Peradangan
Air rebusan daun salam memiliki efek antiradang alami berkat eugenol dan asam kafeat yang terkandung di dalamnya. Senyawa ini bekerja dengan cara menekan produksi sitokin yang memicu peradangan. Oleh karena itu, konsumsi rutin dapat membantu meredakan keluhan seperti radang sendi, nyeri otot, dan pembengkakan akibat peradangan kronis.
Manfaat Air Rebusan Daun Salam
Menurut Hasan, R., Siregar, GA, & Lindarto, D. (2020) sebagaimana dikutip dalam kajisikanan yang dipublika di Indonesian Journal of Pharmaceutical Education (e-Journal) 2024; 4 (3): 423 – 437, ciri khas daun salam adalah aromanya yang seperti terpentin. Daunnya berbentuk lonjong, berwarna hijau tua, mengkilap, dan memiliki ujung tumpul atau runcing.
Berikut ini manfaat air rebusan daun salam lainnya:
6. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Kandungan serat serta sifat antimikroba daun salam menjadikannya bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan. Air rebusannya sering digunakan sebagai obat tradisional untuk meredakan sakit perut, perut kembung, diare, maupun gangguan pencernaan ringan. Dengan mengurangi peradangan pada saluran cerna, daun salam membantu pencernaan bekerja lebih optimal.
7. Mengurangi Stres dan Kecemasan
Daun salam mengandung linalool, senyawa aromatik yang dikenal dapat memberikan efek menenangkan. Minum air rebusannya secara rutin membantu menurunkan tingkat stres, mengurangi rasa cemas, dan memperbaiki suasana hati. Beberapa orang juga memanfaatkannya sebagai terapi alami untuk meningkatkan kualitas tidur agar lebih nyenyak.
8. Menunjang Kesehatan Jantung dan Berat Badan
Selain menurunkan kadar kolesterol jahat, kandungan asam kafeat dalam daun salam membantu memperkuat pembuluh darah jantung agar lebih elastis. Hal ini berpengaruh positif pada kesehatan jantung dalam jangka panjang. Air rebusan daun salam juga dipercaya mendukung metabolisme tubuh, sehingga membantu pembakaran lemak lebih baik dan menjaga berat badan tetap ideal.
9. Perawatan Rambut dan Penyembuhan Luka
Air rebusan daun salam bisa digunakan sebagai bilasan rambut untuk mengurangi kerontokan sekaligus membuat rambut lebih sehat dan kuat. Kandungan minyak atsiri di dalamnya memiliki sifat antiinflamasi yang juga bermanfaat mempercepat penyembuhan luka kecil di kulit. Penggunaan rutin dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut secara alami.
Cara Aman Konsumsi Air Rebusan Daun Salam
Menurut Sari & Syamsiah (2017) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Ventilator: Jurnal riset ilmu kesehatan dan Keperawatan Vol. 1, No. 2 Juni 2023, penelitian lainnya tentang penggunaan obat tradisional termasuk herbal dalam pemeliharaan kesehatan masyarakat, pencegahan dan pengobatan penyakit, terutama untuk penyakit kronis, penyakit degenerative, dan kanker sebagai penatalaksanaan non farmakologi....