Liputan6.com, Jakarta- Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, memberikan prediksinya mengenai pertandingan krusial antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi dalam ronde empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Hodak memperkirakan bahwa laga yang akan berlangsung pada Kamis, 9 Oktober 2025 dini hari WIB di King Abdullah Sport City Stadium, Arab Saudi, akan berakhir dengan skor imbang 1-1. Prediksi ini menyoroti potensi Timnas Indonesia untuk meraih poin penting di kandang lawan.
Pertandingan ini sangat dinantikan mengingat pentingnya setiap poin dalam perjalanan menuju Piala Dunia 2026. Hasil imbang 1-1 yang diprediksi Hodak menunjukkan keyakinannya terhadap peningkatan kualitas Timnas Indonesia, meskipun menyadari tantangan berat bermain di markas lawan. Bojan Hodak juga berharap hasil positif ini dapat membawa dampak baik bagi sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
“Indonesia sudah menunjukkan perkembangan yang bagus, terutama setelah kemenangan atas Arab Saudi pada pertemuan terakhir. Namun, bermain di Arab Saudi tentu menjadi tantangan yang berbeda,” ujar Bojan Hodak di Bandung, Selasa (7/10/2025).
“Mereka memiliki waktu lebih banyak untuk persiapan, jadi saya berharap Indonesia bisa meraih hasil yang positif demi kemajuan sepak bola Indonesia,” lanjut Bojan Hodak.
“Saya kira hasil imbang 1-1 adalah prediksi saya. Setelah itu, segalanya masih terbuka,” imbuh Bojan.
Laga ini memang menjadi salah satu penentu bagi Timnas Indonesia dalam upaya mereka lolos ke putaran selanjutnya.
Analisis Bojan Hodak tentang Laga Sengit
Bojan Hodak secara lugas menyatakan bahwa pertandingan antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi akan berjalan sangat sengit. Menurutnya, Timnas Indonesia saat ini memiliki kualitas pemain yang jauh lebih baik dan menunjukkan peningkatan performa yang signifikan. Peningkatan ini menjadi modal berharga bagi skuad Garuda dalam menghadapi lawan sekelas Arab Saudi.
Hodak juga menyoroti bahwa Arab Saudi memiliki waktu persiapan yang lebih panjang, yang bisa menjadi keuntungan bagi mereka. Namun, ia optimis dengan kemampuan Timnas Indonesia untuk memberikan perlawanan. Keyakinan Hodak ini didasari oleh perkembangan positif yang ditunjukkan oleh para pemain Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Ia berharap Timnas Indonesia mampu meraih hasil yang baik, karena hal tersebut akan berdampak positif bagi industri sepak bola nasional. Hasil imbang, apalagi kemenangan, akan meningkatkan moral dan kepercayaan diri tim serta seluruh penggemar di Tanah Air. Ini juga akan menjadi dorongan besar untuk kemajuan sepak bola Indonesia di kancah internasional.
Tantangan Bermain di Kandang Lawan
Meskipun mengakui peningkatan kualitas Timnas Indonesia, Bojan Hodak tidak menampik bahwa bermain di kandang Arab Saudi akan menjadi tantangan yang sulit. Faktor tuan rumah, seperti adaptasi cuaca dan atmosfer stadion, seringkali menjadi keuntungan besar bagi tim tuan rumah. Stadion King Abdullah Sport City akan menjadi saksi bisu perjuangan Timnas Indonesia.
Arab Saudi akan memanfaatkan dukungan penuh dari para suporter dan kondisi lapangan yang sudah mereka kenal baik. Selain itu, beberapa pemain kunci Arab Saudi, seperti Abdullah Al-Hamdan, diharapkan dapat menjadi ancaman serius bagi pertahanan Indonesia. Ini menuntut konsentrasi dan strategi yang matang dari skuad Garuda.
Namun, Timnas Indonesia juga mendapat kabar baik dengan pulihnya beberapa pemain kunci seperti Maarten Paes dan Ole Romeny. Kehadiran mereka diprediksi akan menjadi faktor penentu dalam menjaga keseimbangan tim dan meningkatkan daya gedor. Kesiapan fisik dan mental para pemain akan diuji dalam pertandingan tandang yang krusial ini.
Rekam Jejak dan Peluang Timnas Indonesia
Bojan Hodak juga sempat menyinggung rekam jejak pertemuan antara Indonesia dan Arab Saudi. Ia mengingat bahwa pada pertemuan sebelumnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi 1-1 saat bermain tandang dan meraih kemenangan 2-0 di kandang sendiri. Hasil ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi untuk merepotkan Arab Saudi.
Hasil imbang 1-1 yang diprediksi Hodak tidak akan menutup peluang Indonesia untuk lolos ke babak selanjutnya. Menurutnya, setelah hasil tersebut, semua peluang masih terbuka lebar. Timnas Indonesia masih akan menghadapi Irak pada 12 Oktober 2025, yang juga merupakan pertandingan penting dalam grup ini.
Dengan mental yang kuat dan persiapan matang, Timnas Indonesia berpeluang memberikan kejutan di markas Arab Saudi. Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi ujian sesungguhnya bagi skuad Garuda untuk membuktikan kemampuannya di level Asia. Pertandingan ini akan menjadi penentu langkah mereka menuju turnamen sepak bola terbesar di dunia.
Pentingnya Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Laga kontra Arab Saudi ini dinilai krusial oleh Bojan Hodak sebagai jalan menuju Piala Dunia 2026. Setiap pertandingan dalam kualifikasi ini memiliki bobot yang sangat besar dan dapat menentukan nasib tim. Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi panggung bagi Timnas Indonesia untuk menunjukkan perkembangan sepak bola nasional.
AFC telah memutuskan venue terpusat untuk pertandingan ini di Arab Saudi, yang berarti Timnas Indonesia akan bermain di kandang lawan. Format single round robin ini menambah tekanan bagi setiap tim untuk meraih hasil maksimal di setiap pertandingan. Setelah Arab Saudi, Indonesia akan menghadapi Irak, yang juga merupakan lawan tangguh.
Beberapa pemain Persib Bandung seperti Marc Klok, Beckham Putra Nugraha, Eliano Reijnders, dan Thom Haye turut memperkuat Timnas Indonesia, sementara Frans Putros dari Persib memperkuat Timnas Irak. Ini menunjukkan bahwa pertandingan ini adalah laga resmi dan penting, di mana setiap tim akan berjuang keras untuk meraih kemenangan dan memperebutkan satu tiket ke putaran final Piala Dunia 2026.