Potong Transfer ke Daerah, Purbaya: Dulu Banyak Penyelewengan!

6 days ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia-Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) besar-besaran pada 2026 dikarenakan penyaluran yang tidak tepat sasaran hingga diselewengkan.

"Alasan pemotong itu utamanya dulu karena banyak penyelewengan ya. Artinya nggak semua uang yang dipakai, dipakai dengan betul," kata Purbaya dalam kunjungan kerja ke Surabaya, Jawa Timur, Kamis (2/10/2025).

Hal ini, kata Purbaya yang membuat pemerintah pusat mengubah kebijakan yang berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. "Jadi itu yang membuat pusat agak, bukan saya ya, pemimpin-pemimpin itu agak gerah dengan itu. Ingin mengoptimalkan," jelasnya.

Pada 2025, anggaran TKD yang disediakan mencapai Rp919,9 triliun. Sementara itu untuk 2026, anggaran yang diajukan awalnya pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) adalah Rp650 triliun.

Purbaya yang baru masuk sebagai Menteri di tengah pembahasan RAPBN dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melakukan perubahan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Pemerintah kemudian menambah anggaran Rp43 triliun menjadi Rp693 triliun.

Meski transfer ke daerah lebih kecil, menurut Purbaya program ke daerah melalui pemerintah pusat justru ditambah.

"Jadi kan di transfernya kan turun Rp200 triliun ya. Tapi program-program untuk daerah naik dari Rp 900 triliun ke 1.300 triliun. Tambah lebih banyak," jelasnya.

Penebalan program di daerah merupakan salah satu cara agar ekonomi menggeliat dan merata serta efektif. Adapun program yang dimaksud antara lain Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). "Jadi kita ingin melihat yang lebih, kinerja uang yang lebih efektif," tegas Purbaya.

Pemda, lanjut Purbaya harus memahami perencanaan keuangan secara komprehensif. Sembari program pemerintah pusat, pemda juga bisa belajar agar ke depan anggaran yang dibelanjakan lebih bermanfaat bagi masyarakat.

"Jadi ekonomi di daerah sebetulnya uangnya nggak berkurang. Malah ditambah secara net ya," pungkasnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Anggaran Transfer Daerah Turun Jadi Rp650 T di 2026, Tito Bilang ini

Read Entire Article