Pemerintah AS Shutdown, Buka Jalan Menuju Resesi?

6 days ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Penutupan sebagian layanan pemerintah Amerika Serikat (AS) atau shutdown yang dimulai Rabu (10/10/2025) telah menghentikan aliran data ekonomi federal pada momen yang krusial. Hal ini menimbulkan pertanyaan terkait apa ini akan menjadi pemicu yang mendorong ekonomi terbesar di dunia itu ke dalam resesi.

Shutdown yang terjadi di tengah ketidakpastian kondisi pasar tenaga kerja dan inflasi ini membuat para pengambil kebijakan, terutama The Federal Reserve (The Fed), seolah "terbang buta". Laporan pekerjaan bulanan yang krusial dari Bureau of Labor Statistics (BLS), yang dijadwalkan rilis pada hari Jumat, kemungkinan besar akan ditunda.

Padahal, data ini sangat penting bagi The Fed untuk menentukan kebijakan suku bunga pada pertemuan akhir Oktober mendatang.


"Menyakitkan bagi saya bahwa kita tidak akan mendapatkan data resmi pada saat kita mencoba mencari tahu kondisi ekonomi yang sedang dalam transisi," kata Presiden The Fed Chicago, Austan Goolsbee, dikutip Reuters.

Di tengah kabut data ini, sinyal-sinyal yang kurang menggembirakan justru datang dari sektor swasta. Laporan dari ADP National Employment Report menunjukkan bahwa lapangan kerja swasta secara tak terduga berkurang 32.000 pada bulan September. Ini menandai penurunan dalam tiga dari empat bulan terakhir, yang mengindikasikan keengganan dunia usaha untuk menambah jumlah karyawan.

Matthew Martin, Ekonom Senior AS di Oxford Economics, mengatakan bahwa data ADP yang lemah dan potensi shutdown yang berkepanjangan mendorong pihaknya untuk memajukan perkiraan pemotongan suku bunga The Fed dari Desember ke Oktober.

Meskipun demikian, sejarah menunjukkan bahwa dampak ekonomi dari shutdown pemerintah seringkali tidak separah yang dikhawatirkan. Dari 20 shutdown sebelumnya selama setengah abad terakhir, rata-rata hanya berlangsung delapan hari.


"Shutdown pemerintah memang merepotkan dan berantakan, tetapi hanya ada sedikit bukti bahwa hal itu berdampak signifikan terhadap perekonomian," kata Scott Helfstein, Kepala Strategi Investasi di Global X. "Biasanya, aktivitas ekonomi yang hilang akan pulih pada kuartal berikutnya."

Faktanya, belanja konsumen secara historis tetap tangguh, bahkan cenderung tumbuh rata-rata sekitar 0,5% selama periode shutdown. Hanya dalam dua kasus, yakni pada masa pemerintahan Reagan (1981) dan George H.W. Bush (1990), shutdown terjadi bersamaan dengan kontraksi ekonomi.

Namun, perlu dicatat bahwa dalam kedua kasus tersebut, ekonomi AS memang sudah berada dalam resesi sebelum shutdown dimulai.

Meskipun shutdown saat ini menciptakan sakit kepala bagi investor dan pembuat kebijakan karena kurangnya data penting, sejarah membuktikan bahwa peristiwa ini sendiri tidak cukup kuat untuk memicu resesi. Namun, risiko terbesar terletak pada keputusan kebijakan yang mungkin diambil berdasarkan informasi yang tidak lengkap.

"Kekhawatiran bertumbuh tentang integritas data ekonomi pada akhirnya membuat kami memasukkan data ADP National Employment Report," tambah Martin dari Oxford Economics.


(tps/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article 'Kiamat' Hantam Rusia, Sumber Duit Putin Lumpuh-Negara Menuju Resesi

Read Entire Article